HistoriPos.com, Pohuwato — Pada Rapat Dengar Pendapat (RDP) bersama pihak Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Bumi Panua Pohuwato, anggota Komisi 1 DPRD Kabupaten Pohuwato, Abdul Hamid Sukoli, memberikan dorongan kuat agar rumah Sakit Bumi Panua mampu berkembang menjadi institusi kesehatan yang superior.
Kata Hamid, pentingnya langkah-langkah strategis untuk memaksimalkan peran rumah sakit sebagai salah satu pilar penting Pendapatan Asli Daerah (PAD) serta pusat layanan kesehatan masyarakat.
“Saya memahami teks dan konteks rumah sakit, meskipun pintu masuk adalah refleksi terhadap keberadaan rumah sakit, kita perlu melihat gambaran besarnya,” ujar Hamid.
Dirinya menekankan, bahwa masalah-masalah yang ada saat ini masih memerlukan penyelesaian jangka panjang. Namun, hal tersebut tidak boleh menghalangi upaya untuk mencari peluang peningkatan kualitas pelayanan.
Olehnya, dirinya mendorong pihak rumah sakit untuk segera melakukan konsolidasi internal guna memperbaiki tata kelola organisasi, manajemen keuangan, serta pelayanannya.
“Perbaikan di dalam sangat penting, tapi kita juga perlu menjalin konsolidasi eksternal dengan berbagai pihak yang bisa mendukung keberadaan rumah sakit,” lanjut Hamid.
Menurut Hamid, sinergi dengan pihak luar menjadi kunci penting dalam membangun rumah sakit yang lebih tangguh di masa depan.
Ia juga mengingatkan bahwa kompetisi di sektor kesehatan akan semakin ketat di masa mendatang. Oleh karena itu, menurutnya, diperlukan pemahaman yang sama dari semua pihak terkait visi pengembangan rumah sakit bumi Panua.
“Rumah sakit ini harus menjadi tumpuan dan pusat layanan yang di-empower dengan baik,” tegas Hamid. (Wl)