HistoriPos.com, Pohuwato – Turnamen balap ketinting tahun 2025 dalam rangka perayaan Ketupat di Kabupaten Pohuwato resmi dimulai. Ajang tahunan yang selalu dinanti ini, digelar di muara sungai yang menghubungkan Desa Bulili dan Desa Pohuwato, tepatnya di wilayah Kecamatan Duhiadaa dan Marisa. Minggu, (06/04)2025).
Berbeda dari tahun-tahun sebelumnya yang memperlombakan katinting dengan mesin besar, turnamen kali ini hanya memperlombakan dua kategori mesin kecil, yaitu 5,5 dan 6,5 PK yang diikuti sebanyak 28 peserta, seluruhnya berasal dari wilayah Gorontalo.
Ketua panitia, Suharno Ibrahim, menjelaskan bahwa pembatasan peserta hanya untuk lokal sengaja dilakukan dengan mempertimbangkan faktor keamanan lokasi.
“Peserta yang ikut kali ini sebagian besar dari sekitaran Pohuwato, bahkan yang terjauh itu dari kecamatan Wanggarasi. Untuk luar daerah, kami belum membuka kesempatan karena kami masih sedikit khawatir dengan kondisi lokasi kegiatan,” ujarnya.
Meskipun tidak ada seremoni pembukaan, panitia merencanakan akan menggelar seremoni penutupan yang akan dihadiri oleh sejumlah tokoh daerah.
“Untuk pembukaan, kami memang tidak menyelenggarakan seremoni. Namun, pada penutupan nanti, rencananya akan dihadiri oleh perwakilan pemerintah daerah, termasuk Ibu Wakil Ketua DPRD,” lanjut Suharno.
Panitia sejatinya juga mengundang anggota DPD RI, Syarif Mbuinga, namun beliau belum dapat hadir karena masih berada di Jakarta.
“Kalau beliau ada, kami sangat berharap beliau yang akan menutup kegiatan Gebyar Ketupat tahun ini,” tambahnya.
Turnamen ini turut mendapat dukungan dari berbagai pihak, antara lain KONI Kabupaten Pohuwato yang diketuai oleh Mohamad Afif, Komisi III DPRD Pohuwato melalui Nasir Giasi, Karang Taruna Kabupaten, Pemerintah Desa serta sejumlah media lokal yang ikut memeriahkan dan meliput kegiatan tersebut. (Wahyu)