HustoriPos.com, Pohuwato – Salah satu siswi SMK di Kabupaten Pohuwato mengalami pelecehan oleh oknum gurunya sendri. Peristiwa memilukan ini terjadi saat siswa-siswi menginap di sekolah dalam rangka mengikuti kegiatan (praktek kerja) di sekolah tersebut.
Kemudian, pada saat melakukan kegiatan di malam hari, para siswa-siswi yang diberi tugas untuk menjaga piket langsung diperintahkan untuk tidur satu tenda.
Tak lama kemudian, kurang lebih pukul 02.00 Wita dini hari, oknum guru AE itu masuk ke dalam tenda siswa-siswi itu, dan langsung tidur di bawah pantat salah satu siswi bernama Kasih (nama samaran). Dan sebelumnya, Kasih (nama samaran) ini sudah tidur sebelum oknum guru itu datang.
Menurut pengakuan orang tua siswi yang enggan disebutkan namanya, oknum guru AE tersebut sempat menyentuh area tubuh anaknya itu.
“Saat itu anak saya langsung terbangun dan kaget ketika sudah diraba-raba (disentuh) oleh oknum Guru yang berprofesi sebagai Ketua Jurusan itu,” ungkap orang tua siswi, Kamis (11/01/2024).
Berdasarkan hal tersebut, orang tua korban sudah melaporkan pelecehan yang dialami oleh anaknya itu ke pihak Sekolah.
“Namun hingga saat ini oknum guru tersebut belum juga dikeluarkan. Anak saya selalu mendapatkan tekanan dari yang bersangkutan, takutnya mentalnya akan terganggu karena tekanan tersebut,” tuturnya menambahkan.
Disisi lain, Wakil Kepala Sekolah bagian Kurikulum di sekolah tersebut membenarkan atas kejadian pelecehan yang dilakukan oknum guru AE tersebut.
“Jadi kedua belah pihak ini sudah kita undang pada Senin kemarin. Pak Kepsek juga sudah menanyakan terkait kronologi kejadian ini kepada pelaku dan korban,” ungkapnya.
Ditanyakan sanksi yang akan diberikan pihak Sekolah kepada oknum guru ini?, Wakil Kepala Sekolah itu mengungkapkan bahwa pihaknya saat ini sudah memberikan sanksi teguran kepada oknum guru tersebut.
“Soal itu (Sanksi) untuk mengeluarkan yang bersangkutan dari Sekolah belum kami pikirkan, sebab hasil kajian kami kejadian ini hanya pelecehan biasa, tidak sampai menyentuh hal terlarang dari tubuh korban tersebut,” tutupnya. (RH)