HistoriPos.com, Pohuwato – Pani Gold Project (PGP) telah PGP jadi perusahaan pertama untuk memenuhi undangan Disnakertrans dalam memberikan klarifikasi serapan angkatan kerja.
“Disnakertrans mengundang langsung pihak perusahaan (PGP) untuk memberikan klarifikasi dan data terbaru tentang bagaimana sesungguhnya penyerapan tenaga kerja perusahaan,” Kata Asisten I Pemerintahan dan Kesra Sekretariat Daerah Pohuwato, Arman Mohamad, Rabu, (24/4/2024).
Dalam kesempatan itu, kata Arman, PGP menyampaikan progres perekrutan tenaga kerja. Dijelaskan bahwa PGP saat ini tengah merampungkan tahap konstruksi, hal yang membuat serapan tenaga kerja mengikuti kontrak berjangka.
Sejatinya PGP membuka lowongan kerja secara terbuka umum dengan prioritas skill mumpuni yang dibuktikan dengan sertifikat, sehingga siapapun pelamar dapat mengajukan diri diposisi yang dibutuhkan.
“Pertama fase pekerjaan sekarang itu masih konstruksi yang jelas tenaga kerja yang dibutuhkan pada sektor skil khusus dalam rangka membangun. Sebahagian tenaga kerja ketika dibuka lamaran secara umum itu peminatnya lebih banyak dan memenuhi syarat bukan dari Pohuwato,” Jelasnya.
Kemudian kedua, tenaga kerja sifatnya fluktuatif, menyesuaikan kontrak kerja. Namu demikian jika posisi tersebut masih dibutuhkan oleh perusahaan, tidak menutup kemungkinan akan dipanggil kembali.
“Mudah-mudahan satu dua tahun kedepan dimana memasuki puncak produksi maka serapan tenaga kerja lebih banyak lagi,” Harap Arman.
Mengenai 60 persen tenaga kerja lokal yang disorot DPRD, imbuh Arman, PGP dipastikan telah memenuhi syarat tersebut.
Selain PGP, pemerintah daerah juga akan memanggil perusahaan lainnya dalam waktu yang tidak disebutkan.
“Saat ini komposisi tenaga kerja sudah memenuhi persyaratan 60 persen. Ini baru satu perusahaan yang dipanggil, PGP. Disnakertrans juga akan melakukan hal yang sama untuk beberapa perusahaan lainnya,” Pungkasnya.
Terpisah, Kurniawan Siswoko, External Affairs, Pani Gold Project menambahkan, bahwa PGP berkomitmen dengan praktek penambangan yang baik. Untuk mendukung itu diperlukan tenaga kerja profesional dan berkompeten di bidangnya.
“Sebagai perusahaan tambang yang penuh tanggung jawab (accountable), Pani Gold Project akan selalu mengikuti ketentuan dan aturan yang berlaku dengan melaksanakan praktek pertambangan yang baik,” Kata Kurniawan.
Selain itu, PGP selalu memperbaharui informasi perekrutan tenaga kerja melalui laporan yang disampaikan kepada Disnakertrans.
“Terkait rekrutmen karyawan, kami akan senantiasa memprioritaskan pekerja lokal untuk memberikan manfaat kepada masyarakat dan mendukung kemajuan ekonomi daerah,” Katanya menambahkan. (**)