• Redaksi
  • Pedoman Media Siber
Sabtu, 18 Oktober, 2025
Histori Pos
  • Daerah
  • Hukum
    • Kriminal
  • Politik
    • Parlemen
  • Ekonomi
    • Bisnis
  • Peristiwa
  • Olahraga
  • Info
    • Opini
    • Pendidikan
No Result
View All Result
Histori Pos
  • Daerah
  • Hukum
    • Kriminal
  • Politik
    • Parlemen
  • Ekonomi
    • Bisnis
  • Peristiwa
  • Olahraga
  • Info
    • Opini
    • Pendidikan
No Result
View All Result
Histori Pos
No Result
View All Result
  • Daerah
  • Hukum
  • Politik
  • Ekonomi
  • Peristiwa
  • Olahraga
  • Info

Home » Di Balik Kilau Emas: Perjuangan Penambang Pohuwato Melawan Intimidasi dan Ketidakpastian

Di Balik Kilau Emas: Perjuangan Penambang Pohuwato Melawan Intimidasi dan Ketidakpastian

by
Agustus 14, 2023
in Daerah
0 0
0
historipos
0
VIEWS
Share on FacebookShare on Twitter

Penulis : G. Latarawe ,Ketua Serikat Media Siber Indonesia (SMSI) Pohuwato

HistoriPos.com, Pohuwato – Haryanto namanya, pria paruh baya berprofesi sebagai penambang emas di wilayah pertambangan emas Kecamatan Buntulia, Kabupaten Pohuwato, sedang bersiap-siap menuju lokasi dulang emas di kawasan yang konon masuk dalam wilayah konsesi perusahaan tambang emas Pani Gold Project.

Pagi itu (Sabtu/13/08/2023), pukul 7.30 Wita, saya menemui Haryanto di kediamannya di Desa Hulawa, Kecamatan Buntulia.

RelatedPosts

Desa Palopo Terendam Banjir, Diduga Akibat Sedimentasi PETI yang Menumpuk

Ketua DPRD Pohuwato Dipercaya Jadi Petugas Haji, Siap Bantu 77 Calon Jamaah di Tanah Suci

KPU Pohuwato Galar Rapat Pleno Penetapan Daftar Pemilih Sementara Pilkada 2024

Capai 60 Persen, PGP Buktikan Komitmen Serap Tenaga Kerja Lokal

Sinar matahari pagi tampak menembus celah-celah dinding rumah papan berukuran kurang lebih 3×4 itu. Cuaca pagi itu cukup cerah. Dari dalam terdengar balasan salam yang saya ucapkan. Sembari menenteng sebuah tas, tidak lama Haryanto keluar dari bilik dapur dan meminta saya masuk. Kami lantas duduk di teras karena itu permintaan saya.

“Kondisi sekarang semakin susah pak. Baru bulan kemarin kami dikejar-kejar dengan senapan, bunyi tembakan, peralatan kami dirusak, sekarang kami tidak tahu lagi menjual emas ke mana. Katanya sedang dirazia,” ujarnya mengawali perbincangan.

Haryanto yang mengaku tak pegang handphone android itu pun tak tahu harus ke mana ia mengadu.

“Teman bilang banyak yang buat status di pesbuk (Facebook) soal sulitnya kami menjual emas. Itu betul pak. Ada juga kami dengar katanya toko-toko (pembeli emas) sekarang sedang dirazia Polisi. Katanya perintah Polda apa Kapolda saya juga kurang tahu soal itu.”

“Mau mengadu ke mana pak. Buktinya pemerintah juga sampai hari ini diam. Kami mau tidak mau dipaksa harus menerima keadaan ini,” tuturnya.

Mendengar pengakuan Haryanto, saya lalu mengajukan pertanyaan, bagaimana kemudian Haryanto menghadapi kondisi sulit yang ia maksud, apakah tidak ada pekerjaan lain yang bisa dilakukannya?

“Sudah lebih 40 tahun saya menekuni pekerjaan sebagai penambang emas. Anak saya empat orang, 3 sudah lulus kuliah, yang satu masih SMA. Semua hasil dari tambang ini pak. Baru kali ini pembeli emas dilarang beli emas dari kami. Itupun tidak seberapa pak, hanya 1 atau 2 gram yang kami mau jual. Sementara toko yang biasa membeli emas kami sekarang ditutup, sementara kebutuhan hidup sehari-hari harus terpenuhi seperti makan, minum, lalu kami mau jual ke mana? Jual ke kota (Gorontalo) jauh, habis di ongkos,” jelasnya.

“Jika kondisi sulit ini terus seperti ini, kalau ada yang bisa sampaikan suara kami ke pak Kapolri, tolong lihatlah kami, Polisi adalah harapan kami. Tapi di sini (Pohuwato), Polisi jadi hal menakutkan bagi kami penambang. Kami dikejar senapan dan bunyi letusan tembakan. Padahal konon ada setoran-setorang yang tidak sedikit jumlahnya dari hasil tambang yang masuk di kantong oknum (polisi). Kenapa nanti sekarang pembeli emas dilarang dan ditutup,”

“Apakah kami rakyat harus melawan dan bertarung nyawa turun ke jalanan? Jika dengan darah agar kami bisa bertahan hidup, maka kami akan lakukan itu,” ucapnya penuh berani.

Diskusi saya dan Haryanto terhenti, sesorang tengah menunggangi sepeda motor baru saja berhenti tepat di depan rumah Haryanto. Rupanya pria itu adalah sahabat Haryanto yang akan menjemputnya pergi ke lokasi tambang emas.

Haryanto masih ingin berdiskusi dan saya masih ingin tahu banyak cerita tentang penambang emas Pohuwato, namun saya harus mempersilahkannya pergi. Haryanto harus bekerja demi menghidupi keluarganya.

“Inshaallah kita diskusi lagi pak. Jangan sungkan-sungkan datang ke tempat saya. Kopinya dihabiskan dulu, baru kita jalan sama-sama,” pinta Haryanto. (*)

 

ShareTweetSend
Previous Post

Perdana, Kades Agus Hulubangga Rayakan HUT Desa Palopo Ke&15 Tahun

Next Post

Wakil Ketua I DPRD Pohuwato Hampir Baku Hantam Bersama Penambang Saat RDP

Related Posts

historipos
Daerah

Menghadapi Musim Kemarau Panjang, Bupati Pohuwato Keluarkan 6 Instruksi

September 9, 2023
1
Daerah

Rapat Pleno DPD II Golkar Pohuwato: Berikut 5 Nama Bakal Jadi Ketua DPRD

Juli 29, 2024
2
Daerah

Akhir tahun 2023, DP3AP2KB Sumbangkan Prestasi untuk Pohuwato

Desember 19, 2023
22
Daerah

Investasi Tumbuh, Kemiskinan dan Pengangguran Tetap Tantangan di Pohuwato

April 24, 2024
14
Daerah

Upacara HARKITNAS Diwarnai Penyerahan 555 SK P3K

Mei 20, 2024
13
Daerah

Usai Pemilu 2024, KPU Pohuwato Evaluasi Kinerja Panitia Pemilihan Kecamatan

April 28, 2024
12
Load More
Next Post
historipos

Wakil Ketua I DPRD Pohuwato Hampir Baku Hantam Bersama Penambang Saat RDP

Tinggalkan Balasan Batalkan balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

I agree to the Terms & Conditions and Privacy Policy.

  • Trending
  • Comments
  • Latest

Dianiaya hingga Kehilangan Penglihatan, Reza Justru Dipanggil Polisi atas Laporan Terduga Pelaku

September 16, 2025

Hasil Medis: Mata Kiri Rezaldi Alami Buta Permanen, Kuasa Hukum Minta Penyidik Tahan Pelaku

Oktober 3, 2025

Siap-Siap, Nasir Kantongi Bukti Keterlibatan Oknum Kepala Desa dan ASN Pada Pemilu 2024

Februari 17, 2024

Motif Suami di Pohuwato Tega Habisi Nyawa Istri dan Temannya Terungkap

April 11, 2024

Tak Hadirnya PT PETS, Mediasi Perkara IUP KUD di Tunda

0
historipos

Gegara Tak Terima Anaknya di Tuduh Pencuri, Orang Tau Siswa Mengamuk di Sekolah

0
historipos

Kuasa Hukum Penambang Pohuwato Ungkap Alasan di Tundanya Mediasi

0
historipos

Proyek Pembangunan Kandang Ayam di Karya Baru Diduga Janggal, Ketua BPD Tutup Mata?

0

Pemuda Buntulia Desak Gubernur Gorontalo Hentikan Aktivitas PGP Hingga Masalah Kompensasi Tuntas

Oktober 17, 2025

Polemik Ganti Rugi Lahan: Sikap Ketua DPRD Pohuwato Dianggap Mengkhianati Aspirasi Masyarakat Penambang

Oktober 16, 2025

Hangat Penuh Keakraban, Syarif Mbuinga Buka Ruang Dialog Transparan dengan Wartawan Pohuwato

Oktober 15, 2025

Lewat Workshop: BSG Cabang Marisa dan Pemkab Pohuwato Perkuat Tata Kelola KASDA Online Desa

Oktober 9, 2025
Daerah

Pemuda Buntulia Desak Gubernur Gorontalo Hentikan Aktivitas PGP Hingga Masalah Kompensasi Tuntas

by Redaksi
Oktober 17, 2025
0
14

HistoriPos.com, Pohuwato — Ketegangan terkait konflik pertambangan di Kabupaten Pohuwato kembali memuncak, menyusul desakan keras dari perwakilan masyarakat kepada Gubernur...

Read more

Polemik Ganti Rugi Lahan: Sikap Ketua DPRD Pohuwato Dianggap Mengkhianati Aspirasi Masyarakat Penambang

Hangat Penuh Keakraban, Syarif Mbuinga Buka Ruang Dialog Transparan dengan Wartawan Pohuwato

Lewat Workshop: BSG Cabang Marisa dan Pemkab Pohuwato Perkuat Tata Kelola KASDA Online Desa

Marak Perampasan Motor Berkedok Debt Collector, Praktisi Hukum: Itu Tindak Pidana!

  • Dianiaya hingga Kehilangan Penglihatan, Reza Justru Dipanggil Polisi atas Laporan Terduga Pelaku

    157 shares
    Share 63 Tweet 39
  • Hasil Medis: Mata Kiri Rezaldi Alami Buta Permanen, Kuasa Hukum Minta Penyidik Tahan Pelaku

    83 shares
    Share 33 Tweet 21
  • Siap-Siap, Nasir Kantongi Bukti Keterlibatan Oknum Kepala Desa dan ASN Pada Pemilu 2024

    74 shares
    Share 30 Tweet 19
  • Motif Suami di Pohuwato Tega Habisi Nyawa Istri dan Temannya Terungkap

    56 shares
    Share 22 Tweet 14
  • Tragis! Diduga Cemburu Buta, Pria di Pohuwato Tega Tikam Istri dan Temannya

    53 shares
    Share 21 Tweet 13
  • Redaksi
  • Pedoman Media Siber

© 2023 Historipos - Hosted By MJP Cloud Service.

No Result
View All Result
  • Daerah
  • Hukum
  • Kriminal
  • Politik
  • Parlemen
  • Peristiwa
  • Olahraga
  • Opini
  • Info

© 2023 Historipos - Hosted By MJP Cloud Service.

Welcome Back!

Login to your account below

Forgotten Password?

Retrieve your password

Please enter your username or email address to reset your password.

Log In
This website uses cookies. By continuing to use this website you are giving consent to cookies being used. Visit our Privacy and Cookie Policy.